Festival Cap Go Meh merupakan salah satu festival budaya yang sangat penting dan dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di Indonesia. Festival ini biasanya jatuh pada hari ke-15 bulan pertama dalam penanggalan lunar, yang disebut dengan Cap Go Meh. Pada tahun 2025, Festival Cap Go Meh diprediksi akan jatuh pada tanggal 18 Februari.
Perhitungan penanggalan lunar untuk menentukan tanggal Festival Cap Go Meh sangatlah penting bagi masyarakat Tionghoa. Mereka mempercayai bahwa perayaan ini merupakan momen penting untuk memberikan persembahan kepada para leluhur dan dewa-dewi, serta sebagai ajang untuk bersatu dan merayakan kebersamaan.
Selama Festival Cap Go Meh, masyarakat Tionghoa biasanya melakukan berbagai kegiatan tradisional seperti pawai barongsai, pertunjukan musik dan tarian, serta berbagai acara kesenian lainnya. Selain itu, mereka juga memberikan persembahan makanan dan dupa kepada para leluhur sebagai bentuk penghormatan dan rasa syukur.
Meskipun Festival Cap Go Meh merupakan perayaan yang khas bagi masyarakat Tionghoa, namun festival ini juga telah menjadi bagian dari budaya Indonesia yang multikultural. Banyak masyarakat non-Tionghoa ikut serta merayakan festival ini sebagai bentuk toleransi dan kebersamaan antar etnis.
Dengan perhitungan yang tepat, Festival Cap Go Meh di tahun 2025 diprediksi akan menjadi momen yang sangat berarti bagi masyarakat Tionghoa di Indonesia. Mereka akan merayakan festival ini dengan penuh semangat dan kegembiraan, serta menjaga tradisi dan kearifan lokal yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.