Penderita diabetes sering kali disarankan untuk mengonsumsi buah-buahan sebagai bagian dari pola makan sehat mereka. Namun, apakah lebih baik untuk mereka mengonsumsi buah utuh atau jus buah?
Menurut para dokter dan ahli gizi, buah utuh lebih baik daripada jus buah untuk penderita diabetes. Hal ini disebabkan oleh beberapa alasan.
Pertama, buah utuh mengandung serat yang tinggi, sedangkan jus buah seringkali memiliki kandungan serat yang rendah. Serat membantu dalam mengontrol kadar gula darah, karena serat dapat menghambat penyerapan gula ke dalam darah. Dengan mengonsumsi buah utuh, penderita diabetes dapat merasa kenyang lebih lama dan menghindari lonjakan gula darah yang tiba-tiba.
Kedua, buah utuh memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada jus buah. Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat makanan atau minuman dapat meningkatkan kadar gula darah. Buah utuh cenderung memiliki indeks glikemik yang lebih rendah karena seratnya yang membantu dalam proses pencernaan.
Ketiga, jus buah seringkali mengandung tambahan gula atau pemanis buatan yang dapat meningkatkan kadar gula darah. Oleh karena itu, penderita diabetes sebaiknya menghindari jus buah yang mengandung tambahan gula.
Meskipun buah utuh lebih baik daripada jus buah untuk penderita diabetes, hal ini tidak berarti bahwa jus buah harus dihindari sama sekali. Penderita diabetes tetap bisa mengonsumsi jus buah, namun sebaiknya memilih jus buah yang tidak mengandung tambahan gula dan mengonsumsinya dengan porsi yang terbatas.
Dengan memilih buah utuh sebagai pilihan utama dan membatasi konsumsi jus buah, penderita diabetes dapat menjaga kadar gula darah mereka tetap stabil dan mengontrol kondisi diabetes mereka dengan lebih baik. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.