Giring soroti pentingnya revitalisasi kawasan cagar budaya Muarajambi
Muarajambi merupakan salah satu kawasan cagar budaya yang berada di Provinsi Jambi. Kawasan ini memiliki sejarah yang kaya dan menjadi saksi bisu peradaban masa lampau. Namun, sayangnya kawasan ini terancam mengalami kerusakan akibat minimnya perhatian dan pemeliharaan dari pemerintah maupun masyarakat sekitar.
Giring Ganesha, musisi sekaligus aktivis budaya, menyoroti pentingnya revitalisasi kawasan cagar budaya Muarajambi. Menurutnya, Muarajambi memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata budaya yang menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Revitalisasi kawasan cagar budaya Muarajambi dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari perbaikan infrastruktur, pemeliharaan bangunan-bangunan bersejarah, hingga pengembangan program-program pendidikan dan promosi yang menarik. Dengan demikian, Muarajambi dapat menjadi pusat edukasi sejarah yang berharga bagi generasi muda Indonesia.
Selain itu, revitalisasi kawasan cagar budaya Muarajambi juga dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal. Dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung, akan tercipta lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar dan juga memberikan stimulus bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
Giring menegaskan bahwa menjaga warisan budaya merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas pemerintah saja. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak untuk turut serta dalam upaya pelestarian dan revitalisasi kawasan cagar budaya Muarajambi.
Dengan peran serta aktif dari masyarakat, pemerintah, dan pihak terkait lainnya, diharapkan Muarajambi dapat kembali bersinar dan menjadi destinasi wisata budaya yang membanggakan. Semoga upaya revitalisasi ini dapat terwujud dan Muarajambi tetap menjadi bagian penting dari warisan budaya Indonesia yang harus dilestarikan.